Pertumbuhan ekonomi dan distribusi pendapatan adalah dua hal yang sangat penting dalam pembangunan suatu negara. Pertumbuhan ekonomi menunjukkan seberapa besar kemajuan ekonomi suatu negara dalam jangka waktu tertentu, sedangkan distribusi pendapatan menggambarkan bagaimana kekayaan dan pendapatan didistribusikan di antara masyarakat.
Menurut Prof. Rizal Ramli, seorang ekonom senior Indonesia, pertumbuhan ekonomi yang tinggi tidak selalu berdampak positif pada distribusi pendapatan. Beliau mengatakan, “Pertumbuhan ekonomi yang tidak diimbangi dengan distribusi pendapatan yang adil akan menyebabkan kesenjangan ekonomi yang semakin besar di masyarakat.”
Para ahli ekonomi juga menekankan pentingnya kebijakan pemerintah dalam mengatur distribusi pendapatan agar lebih merata. Dr. Chatib Basri, mantan Menteri Keuangan Indonesia, menyoroti pentingnya pembangunan infrastruktur dan pelatihan tenaga kerja sebagai upaya untuk meningkatkan distribusi pendapatan di Indonesia.
Namun, tidak semua ahli ekonomi sepakat dengan pendapat tersebut. Prof. Armida Alisjahbana, seorang ekonom yang juga pernah menjabat sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, berpendapat bahwa pertumbuhan ekonomi yang tinggi dapat menjadi pendorong untuk meningkatkan distribusi pendapatan jika diiringi dengan kebijakan yang tepat.
Dalam konteks global, Prof. Thomas Piketty, seorang ekonom asal Prancis, menyoroti masalah ketimpangan distribusi pendapatan yang semakin memburuk di berbagai negara. Beliau menekankan pentingnya reformasi pajak dan kebijakan redistribusi untuk mengatasi ketimpangan ini.
Dari berbagai pandangan para ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan ekonomi dan distribusi pendapatan merupakan dua hal yang saling terkait dalam pembangunan suatu negara. Kedua aspek ini perlu diperhatikan secara bersamaan agar mencapai pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat.