Inflasi merupakan masalah ekonomi yang seringkali dihadapi oleh negara, termasuk Malaysia. Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah Malaysia telah menetapkan strategi tertentu yang harus dilakukan. Strategi pemerintah dalam mengatasi inflasi di Malaysia melibatkan langkah-langkah yang harus ditempuh secara hati-hati.
Salah satu strategi yang ditempuh pemerintah Malaysia adalah dengan mengendalikan jumlah uang yang beredar di masyarakat. Hal ini dilakukan agar harga barang dan jasa tidak terlalu melonjak akibat terlalu banyaknya permintaan. Menurut Menteri Keuangan Malaysia, Lim Guan Eng, “Mengendalikan jumlah uang yang beredar merupakan langkah penting dalam mengatasi inflasi yang terjadi di negara kita.”
Selain itu, pemerintah Malaysia juga melakukan langkah untuk meningkatkan produksi dalam negeri guna mengurangi ketergantungan pada impor. Dengan meningkatkan produksi dalam negeri, diharapkan harga barang bisa lebih stabil dan tidak terlalu dipengaruhi oleh fluktuasi harga di pasar internasional. Profesor Ekonomi Universitas Malaya, Dr. Ali Salman, menyatakan, “Meningkatkan produksi dalam negeri merupakan strategi jangka panjang yang bisa membantu mengurangi tekanan inflasi di Malaysia.”
Selain itu, pemerintah Malaysia juga gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga stabilitas harga barang dan jasa. Dengan meningkatkan literasi ekonomi masyarakat, diharapkan masyarakat bisa lebih bijak dalam mengelola keuangan mereka dan tidak terlalu terpengaruh oleh gejolak inflasi. Menurut Gubernur Bank Negara Malaysia, Datuk Nor Shamsiah Mohd Yunus, “Sosialisasi kepada masyarakat merupakan langkah preventif yang penting dalam mengatasi inflasi di negara kita.”
Secara keseluruhan, strategi pemerintah dalam mengatasi inflasi di Malaysia melibatkan berbagai langkah yang harus dilakukan secara terintegrasi. Dengan adanya kerjasama antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, diharapkan inflasi di Malaysia bisa ditekan dan stabilitas ekonomi negara bisa terjaga dengan baik.